Sambut Hari Jamu Nasional, LDII Rokan Hulu Gelar Minum Jamu Bersama di Rakorwil

Rokan Hulu (28/5). Dalam rangka menyambut Hari Jamu Nasional yang diperingati setiap tanggal 27 Mei, DPD LDII Kabupaten Rokan Hulu menyelenggarakan kegiatan Minum Jamu Bersama. Kegiatan ini digelar bertepatan dengan pelaksanaan Rapat Koordinasi Wilayah (Rakorwil) LDII Riau zona Rokan Hulu yang berlangsung di halaman Sekretariat DPD LDII Rokan Hulu, Kecamatan Ujungbatu, pada Rabu (21/5/2025).

Ketua DPD LDII Rokan Hulu, H. Ali Pullaila, menyampaikan bahwa kegiatan ini menjadi bentuk nyata dalam melestarikan budaya lokal, khususnya warisan leluhur berupa jamu tradisional. “Usaha jamu tradisional tidak hanya menjaga tradisi, tetapi juga memberi dampak positif bagi perekonomian masyarakat. Ia mampu menggerakkan sektor UMKM, membuka lapangan kerja, dan meningkatkan pendapatan keluarga,” ujarnya.

Menurut H. Ali, setidaknya ada sepuluh warga LDII di Ujungbatu yang menekuni usaha jamu tradisional. Salah satunya adalah Jiyem, pelaku usaha jamu yang telah memulai usahanya sejak tahun 1997. Dalam testimoninya, Jiyem mengaku sangat bersyukur atas berkah dari usahanya. “Alhamdulillah, dari hasil jualan jamu, saya bisa menabung, membantu ekonomi keluarga, menyekolahkan anak sampai lulus perguruan tinggi, bahkan berangkat haji pada 2022,” ungkapnya dengan penuh rasa syukur.

Sementara itu, Ketua DPW LDII Provinsi Riau, Imam Suprayogi, turut mengapresiasi kegiatan tersebut. Menurutnya, pelestarian jamu merupakan wujud kontribusi LDII dalam 8 Klaster Pengabdian LDII untuk Bangsa, khususnya di bidang kesehatan dan pengobatan herbal. “Minum jamu bukan hanya untuk menjaga kebugaran tubuh, tapi juga menumbuhkan kecintaan terhadap produk lokal dan budaya bangsa,” tuturnya.

Acara tersebut juga dihadiri oleh para sesepuh LDII Rohul, termasuk Dewan Penasihat DPW LDII Riau, H. Sumanto. Meski telah berusia lanjut, H. Sumanto tetap terlihat bugar. Ia pun berbagi rahasia kesehatannya, yakni dengan rutin mengonsumsi jamu empon-empon racikan sendiri dari bahan-bahan herbal alami.

Dengan mengusung tema “Bugar dengan Jamu”, acara ini menyuguhkan berbagai varian jamu tradisional seperti beras kencur, temulawak, kunyit asem, hingga jahe merah. Seluruh jamu diracik dari bahan-bahan alami yang telah dikenal luas khasiatnya dalam menjaga daya tahan tubuh, meningkatkan stamina, serta mendukung kesehatan secara holistik.

 

Oleh: Donal Hidayat (contributor) / FF (editor)

Kunjungi berbagai website LDII

DPP, DPP, Bangkalan, Tanaroja, Gunung Kidul, Kotabaru, Bali, DIY, Jakpus, Jaksel, Jateng, Kudus, Semarang, Aceh, Babel, Balikpapan, Bandung, Banten, Banyuwangi, Batam, Batam, Bekasi, Bengkulu, Bontang, Cianjur, Clincing, Depok, Garut, Jabar, Jakarta, Jakbar, Jakut, Jambi, Jatim, Jayapura, Jember, Jepara, BEkasi, Blitar, Bogor, Cirebon, Kalbar, Kalsel, Kaltara, Kalteng, Karawang, Kediri, Kendari, Kepri, ogor, Bogor, Kutim, Lamongan, Lampung, Lamtim, Kaltim, Madiun, Magelang, Majaelngka, Maluku, Malut, Nabire, NTB, NTT, Pamekasan, Papua, Pabar, Pateng, Pemalang, Purbalingga, Purwokerto, Riau, Sampang, Sampit, Sidoarjo, Sukoharjo, Sulbar, Sulsel, Sultra, Sumbar, Sumsel, Sumut, Tanaban, Tangsel, Tanjung Jabung Barat, Tegal, Tulung Agung, Wonogiri, Minhaj, Nuansa, Sako SPN, Sleman, Tulang Bawang, Wali Barokah, Zoyazaneta, Sulteng

Leave a Reply

Your email address will not be published.