Idul Adha 1446 H, LDII Nganjuk Kurban 544 Ekor Hewan

Nganjuk (14/6). Dewan Pimpinan Daerah Lembaga Dakwah Islam Indonesia (DPD LDII) Kabupaten Nganjuk menyemarakkan Idul Adha 1446 Hijriah dengan menyembelih 544 ekor hewan kurban. Terdiri atas 299 ekor sapi dan 245 ekor kambing, jumlah tersebut meningkat dibanding tahun sebelumnya yang mencapai 245 ekor sapi dan 185 ekor kambing.

Ketua DPD LDII Nganjuk, Murkani, menyampaikan bahwa pencapaian ini tidak lepas dari modal kerukunan, kekompakan, serta kerja sama seluruh warga dalam mempersiapkan dan melaksanakan kurban tahun ini.

“Alhamdulillah, berdasarkan laporan dari Pimpinan Cabang (PC) di tingkat kecamatan dan Pimpinan Anak Cabang (PAC) di tingkat desa, total nilai hewan kurban DPD LDII Nganjuk tahun ini diperkirakan mencapai Rp6,7 miliar,” ujar Murkani.

Penyembelihan hewan kurban dilakukan di 79 lokasi, mulai tingkat DPD hingga PAC. Murkani memastikan seluruh hewan kurban telah mendapat vaksinasi dari dokter hewan yang juga merupakan warga LDII, sehingga hewan kurban tersebut dipastikan sehat dan layak disembelih.

Selain hewan kurban dari warga LDII, DPD LDII Nganjuk juga menyembelih seekor sapi bantuan dari Bupati Marhaen Djumadi dan Wakil Bupati Trihandy Cahyo Saputro. “Terima kasih kepada Bapak Bupati dan Wakil Bupati atas sumbangannya,” tambah Murkani.

Setelah proses penyembelihan, daging kurban dikemas menjadi ribuan paket untuk dibagikan kepada masyarakat yang hadir di lokasi pemotongan. Sebagian paket juga diserahkan melalui ketua RT untuk dibagikan ke warga, serta melalui sistem kupon pengambilan daging di masing-masing PAC se-Kabupaten Nganjuk.

Dalam pelaksanaan kurban ini, DPD LDII Nganjuk menggandeng berbagai pihak, seperti pemerintah desa, kepolisian melalui Bhabinkamtibmas, serta TNI melalui Babinsa di seluruh wilayah PAC.

Secara simbolis, penyerahan hewan kurban dilakukan di Masjid Nurhasan, Kelurahan Ringinanom, Nganjuk. Penyerahan dilakukan langsung oleh Murkani dan disaksikan oleh pengurus masjid, PAC LDII Kelurahan Ringinanom, Bhabinkamtibmas, Babinsa, serta perangkat kelurahan setempat.

Sebagai bagian dari pembinaan, LDII juga mendorong generasi mudanya untuk berkurban. Hasilnya, rata-rata di setiap PAC, generasi muda LDII Nganjuk mampu berkurban minimal satu ekor kambing. Upaya ini berjalan di 74 PAC LDII yang tersebar di seluruh Kabupaten Nganjuk.

Oleh: Murchani (contributor) / FF (editor)

Kunjungi berbagai website LDII

DPP, DPP, Bangkalan, Tanaroja, Gunung Kidul, Kotabaru, Bali, DIY, Jakpus, Jaksel, Jateng, Kudus, Semarang, Aceh, Babel, Balikpapan, Bandung, Banten, Banyuwangi, Batam, Batam, Bekasi, Bengkulu, Bontang, Cianjur, Clincing, Depok, Garut, Jabar, Jakarta, Jakbar, Jakut, Jambi, Jatim, Jayapura, Jember, Jepara, BEkasi, Blitar, Bogor, Cirebon, Kalbar, Kalsel, Kaltara, Kalteng, Karawang, Kediri, Kendari, Kepri, ogor, Bogor, Kutim, Lamongan, Lampung, Lamtim, Kaltim, Madiun, Magelang, Majaelngka, Maluku, Malut, Nabire, NTB, NTT, Pamekasan, Papua, Pabar, Pateng, Pemalang, Purbalingga, Purwokerto, Riau, Sampang, Sampit, Sidoarjo, Sukoharjo, Sulbar, Sulsel, Sultra, Sumbar, Sumsel, Sumut, Tanaban, Tangsel, Tanjung Jabung Barat, Tegal, Tulung Agung, Wonogiri, Minhaj, Nuansa, Sako SPN, Sleman, Tulang Bawang, Wali Barokah, Zoyazaneta, Sulteng