PC LDII Rongkop Gandeng Dinas Peternakan, Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha

Gunungkidul (17/6). Untuk memastikan kesehatan hewan kurban pada Hari Raya Idul Adha 1446 H, PC LDII Rongkop bekerja sama dengan Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Gunungkidul, pada Jumat (6/6). Kegiatan ini bertujuan untuk memenuhi ketentuan syariat Islam sekaligus menjaga kesehatan masyarakat, khususnya saat pelaksanaan ibadah kurban.

Pemeriksaan dilakukan oleh petugas Dinas Peternakan, Eko, bersama Ketua PC LDII Rongkop, Suwadi. Pemeriksaan meliputi aspek antemortem (sebelum penyembelihan) dan postmortem (setelah penyembelihan) untuk memastikan bahwa daging kurban aman dikonsumsi serta bebas dari penyakit menular.

Setelah hasil pemeriksaan lapangan, Eko menyampaikan kondisi hewan ternak yang akan disembelih itu sudah sangat layak untuk dikonsumsi. “Kondisi ternaknya alhamdulillah aman dan sehat. Bentuk jantung bagus, kondisi limfa bagus, paru-paru dan hati juga normal dan sehat,” ujar Eko.

Setelah proses penyembelihan dan pemeriksaan selesai, daging hewan kurban didistribusikan ke masyarakat sekitar, khususnya warga Kalurahan Botodayakan.

Suwandi mengucapkan rasa syukurnya atas pemeriksaan yang telah dilakukan oleh petugas dinas peternakan. “Terima kasih atas pemeriksaan yang telah dilakukan. Selanjutnya, daging akan kami distribusikan ke masyarakat Botodayakan,” ungkapnya.

Dinas Peternakan Gunungkidul juga memberikan imbauan kepada para peternak dan panitia kurban untuk terus menjaga kesehatan hewan ternak mereka. “Jadi, monggo untuk kurban dipilih hewan yang sehat, dan untuk ternak kita jaga bersama,” pungkas Eko.

Eko juga menegaskan, pentingnya memilih hewan kurban yang sehat bukan sekadar memenuhi syarat ibadah secara agama, tetapi juga sebagai langkah perlindungan terhadap kesehatan masyarakat. Menurut syariat Islam, hewan kurban harus cukup umur, sehat, dan bebas dari cacat fisik maupun penyakit. Oleh karena itu, pemeriksaan kesehatan menjadi tahapan yang krusial dalam pelaksanaan kurban.

Oleh: Masgino Masgin (contributor) / Riska Sabillah (editor)

Kunjungi berbagai website LDII

DPP, DPP, Bangkalan, Tanaroja, Gunung Kidul, Kotabaru, Bali, DIY, Jakpus, Jaksel, Jateng, Kudus, Semarang, Aceh, Babel, Balikpapan, Bandung, Banten, Banyuwangi, Batam, Batam, Bekasi, Bengkulu, Bontang, Cianjur, Clincing, Depok, Garut, Jabar, Jakarta, Jakbar, Jakut, Jambi, Jatim, Jayapura, Jember, Jepara, BEkasi, Blitar, Bogor, Cirebon, Kalbar, Kalsel, Kaltara, Kalteng, Karawang, Kediri, Kendari, Kepri, ogor, Bogor, Kutim, Lamongan, Lampung, Lamtim, Kaltim, Madiun, Magelang, Majaelngka, Maluku, Malut, Nabire, NTB, NTT, Pamekasan, Papua, Pabar, Pateng, Pemalang, Purbalingga, Purwokerto, Riau, Sampang, Sampit, Sidoarjo, Sukoharjo, Sulbar, Sulsel, Sultra, Sumbar, Sumsel, Sumut, Tanaban, Tangsel, Tanjung Jabung Barat, Tegal, Tulung Agung, Wonogiri, Minhaj, Nuansa, Sako SPN, Sleman, Tulang Bawang, Wali Barokah, Zoyazaneta, Sulteng