LDII Banten Perkuat Kapasitas Organisasi Melalui Konsolidasi

——————–

Tangerang (6/10). DPW LDII Provinsi Banten menggelar kegiatan konsolidasi organisasi bertema “Penguatan Kapasitas Organisasi Demi Terwujudnya Indonesia Maju.” Acara berlangsung di Gedung Serba Guna Pondok Pesantren Al-Furqon, Kota Tangerang, pada Sabtu (30/8).

Kegiatan ini diikuti sekitar 200-an peserta yang merupakan pengurus LDII dari tingkat DPD, PC, dan PAC se-Kota Tangerang dan Tangerang Selatan. Konsolidasi bertujuan memperkuat koordinasi, memperkokoh struktur kelembagaan, serta meningkatkan kapasitas kepemimpinan organisasi di setiap tingkatan.

Acara dibuka dengan nasihat agama oleh Dewan Penasihat (Wanhat) DPW LDII Banten, Abbas Syafei. Ia mengajak seluruh peserta untuk selalu bersyukur atas nikmat Allah serta perkembangan positif organisasi LDII di Banten. “Sekarang organisasi LDII Banten sudah berkembang dengan baik dan warga LDII berada di seluruh wilayah Banten. Ada tiga cara mensyukuri nikmat Allah: pertama, dengan senangnya hati yang tampak dari wajahnya, kedua, diucapkan melalui lisan dan ketiga, melalui perbuatan baik kepada sesama,” ujarnya.

Ketua DPW LDII Banten, Dimo Tono Sumito, dalam arahannya menekankan pentingnya sinergi antarstruktur organisasi, mulai dari DPW hingga PAC. “Sebuah organisasi bisa berkembang dengan baik dari sinergitas tiap tingkatan yang terkoneksi dan terkoordinasi secara terstruktur,” ungkapnya.

Ia juga mendorong para pengurus agar mampu menjabarkan program kerja LDII melalui 8 Klaster Pengabdian untuk Bangsa dengan mengimplementasikan karya dan kontribusi nyata di masing-masing tingkatan. Dimo menegaskan bahwa pembangunan sumber daya manusia yang profesional religius harus menjadi fokus utama LDII Banten.

“Pengurus harus berpegang pada tiga pilar utama, yakni karya, kontribusi, dan komunikasi. Ini adalah landasan untuk mencapai cita-cita Indonesia Emas 2045. Setiap langkah kecil yang dilakukan hari ini akan berdampak besar di masa depan,” tambahnya.

Kegiatan konsolidasi berjalan dengan penuh semangat dan antusiasme. Para peserta menyambut positif arah penguatan organisasi yang diharapkan dapat meningkatkan peran LDII dalam membangun masyarakat yang berkarakter, produktif, dan berdaya saing tinggi.

Oleh: Andy Maulana (contributor) / Riska Sabilah (editor)

Kunjungi berbagai website LDII

DPP, DPP, Bangkalan, Tanaroja, Gunung Kidul, Kotabaru, Bali, DIY, Jakpus, Jaksel, Jateng, Kudus, Semarang, Aceh, Babel, Balikpapan, Bandung, Banten, Banyuwangi, Batam, Batam, Bekasi, Bengkulu, Bontang, Cianjur, Clincing, Depok, Garut, Jabar, Jakarta, Jakbar, Jakut, Jambi, Jatim, Jayapura, Jember, Jepara, BEkasi, Blitar, Bogor, Cirebon, Kalbar, Kalsel, Kaltara, Kalteng, Karawang, Kediri, Kendari, Kepri, ogor, Bogor, Kutim, Lamongan, Lampung, Lamtim, Kaltim, Madiun, Magelang, Majaelngka, Maluku, Malut, Nabire, NTB, NTT, Pamekasan, Papua, Pabar, Pateng, Pemalang, Purbalingga, Purwokerto, Riau, Sampang, Sampit, Sidoarjo, Sukoharjo, Sulbar, Sulsel, Sultra, Sumbar, Sumsel, Sumut, Tanaban, Tangsel, Tanjung Jabung Barat, Tegal, Tulung Agung, Wonogiri, Minhaj, Nuansa, Sako SPN, Sleman, Tulang Bawang, Wali Barokah, Zoyazaneta, Sulteng