DPW LDII DIY dan Dinas Kesehatan Gelar Cek Kesehatan Gratis di Sleman

 

——————–

Sleman (21/11). DPW LDII Daerah Istimewa Yogyakarta bersama Dinas Kesehatan DIY menggelar kegiatan Cek Kesehatan Gratis (CKG) sebagai tindak lanjut hasil Rakornas III tahun 2025. Program ini diselenggarakan di Ponpes Mahasiswa Grha Cendekia Sleman, Sambelegi Kidul, Maguwoharjo, Depok, Sleman. Peserta kegiatan terdiri atas santri pondok pesantren dan warga sekitar RT 03 RW 56 Sambelegi Kidul.

Program CKG ini lahir setelah pengurus DPW LDII DIY melakukan audiensi dengan Dinas Kesehatan DIY. Melalui kerja sama tersebut, kegiatan dapat digelar serentak di lima titik DPD LDII se-DIY dan satu titik di DPW LDII DIY. Di beberapa lokasi, kegiatan bahkan dihadiri langsung oleh kepala daerah, seperti Bupati Sleman.

Ketua DPW LDII DIY, Atus Syahbudin, hadir langsung bersama jajaran pengurus DPW. Rangkaian acara diawali menyanyikan lagu Indonesia Raya, kemudian dilanjutkan sambutan tamu undangan.

Dalam sambutannya, Atus menyampaikan apresiasi atas terlaksananya program tersebut. “Saya sangat senang sekali negara hadir hari ini dengan CKG, sehingga akan banyak perubahan, termasuk mohon maaf bapak ibu yang barangkali khawatir hari ini di cek kesehatannya. Prinsipnya di sini antisipasi bukan karena takut atau khawatir,” ungkapnya.

Perwakilan Dinas Kesehatan DIY, Siti Nur Hayah Isfandiari, turut memberikan sambutan. Ia menegaskan bahwa program CKG membawa tujuan utama untuk mendeteksi dini kondisi kesehatan masyarakat.

“Kita sangat mengajak semua elemen itu bergerak bersama untuk menjalankan CKG ini. Ini bukan sekedar perintah dari presiden tetapi kita fokus ke tujuannya. Yaitu orang akan terdeteksi punya masalah kesehatan atau tidak,” jelasnya.

Ia juga mengapresiasi dukungan LDII terhadap program pemerintah. “Beberapa waktu yang lalu sudah ada audiensi dari jajaran pengurus LDII hadir di Dinkes DIY. Dan di sini kami jadi tahu ternyata saudara-saudara kami yang ada di LDII ini juga mendukung program pemerintah, terutama untuk program cek kesehatan gratis,” pungkasnya.

Kegiatan dimulai dengan skrining awal berupa pengisian formulir kesehatan dasar dan pengukuran tinggi badan, berat badan, serta lingkar perut. Setelah itu, peserta diarahkan menuju pos pemeriksaan sesuai alur yang telah disiapkan.

CKG kali ini termasuk kategori CKG Komunitas dengan tiga tipe layanan, yaitu paket cepat, paket hebat, dan paket mantap. Puskesmas Depok 1 menerapkan paket lengkap yang mencakup ketiga tipe tersebut. Karena menggunakan paket lengkap, pemeriksaan yang tersedia lebih beragam dibanding cek kesehatan pada umumnya, termasuk pemeriksaan gigi, mata, dan psikologi.

Petugas kesehatan memberikan formulir rujukan bagi peserta yang memerlukan pemeriksaan lanjutan. Selain itu, peserta menerima saran tindak lanjut sesuai hasil evaluasi kesehatan masing-masing.

Di akhir sambutannya, Siti menyampaikan harapan agar kerja sama antara LDII dan Dinas Kesehatan dapat berlanjut.

“Tentu kami berharap hari ini kita benar-benar bersinergi. Tujuannya agar kita terus dapat meningkatkan derajat kesehatan masyarakat. Memang kesehatan itu bukan segala-galanya, tetapi tanpa kesehatan orang tidak berdaya. Ketika menjenguk orang sakit, mungkin ketika sehat keinginan mereka bermacam-macam. Tapi kalau sudah sakit keinginannya itu hanya sembuh,” pungkasnya.

 

 

 

Oleh: Ichsan Rusdianto (contributor) / Riska Sabilah (editor)

Kunjungi berbagai website LDII

DPP, DPP, Bangkalan, Tanaroja, Gunung Kidul, Kotabaru, Bali, DIY, Jakpus, Jaksel, Jateng, Kudus, Semarang, Aceh, Babel, Balikpapan, Bandung, Banten, Banyuwangi, Batam, Batam, Bekasi, Bengkulu, Bontang, Cianjur, Clincing, Depok, Garut, Jabar, Jakarta, Jakbar, Jakut, Jambi, Jatim, Jayapura, Jember, Jepara, BEkasi, Blitar, Bogor, Cirebon, Kalbar, Kalsel, Kaltara, Kalteng, Karawang, Kediri, Kendari, Kepri, ogor, Bogor, Kutim, Lamongan, Lampung, Lamtim, Kaltim, Madiun, Magelang, Majaelngka, Maluku, Malut, Nabire, NTB, NTT, Pamekasan, Papua, Pabar, Pateng, Pemalang, Purbalingga, Purwokerto, Riau, Sampang, Sampit, Sidoarjo, Sukoharjo, Sulbar, Sulsel, Sultra, Sumbar, Sumsel, Sumut, Tanaban, Tangsel, Tanjung Jabung Barat, Tegal, Tulung Agung, Wonogiri, Minhaj, Nuansa, Sako SPN, Sleman, Tulang Bawang, Wali Barokah, Zoyazaneta, Sulteng

Leave a Reply

Your email address will not be published.