LDII Bukit Jaya Gelar Pembinaan Mental dan Spiritual Pesilat PERSINAS ASAD

Muaro Jambi (23/12). Pimpinan Anak Cabang (PAC) Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Desa Bukit Jaya, Kecamatan Bahar Selatan, menggelar kegiatan Pembinaan Mental dan Spiritual bagi Pesilat PERSINAS ASAD pada Selasa (11/11). Kegiatan tersebut dilaksanakan di Masjid Al Mansyurin, Desa Bukit Jaya, Kabupaten Muaro Jambi.
Perwakilan Komisi Disiplin Pengurus Provinsi PERSINAS ASAD Jambi, H. Khoiruddin M. Said, menekankan pentingnya pembinaan mental dan spiritual sebagai fondasi pembentukan atlet berkarakter. “Pembinaan mental spiritual merupakan pondasi penting agar atlet tidak hanya kuat secara fisik, tetapi juga memiliki karakter dan tanggung jawab moral,” ujarnya.
Ia menjelaskan filosofi PERSINAS ASAD yang selalu dijunjung dalam pembinaan atlet. “Filosofi kami adalah ‘dengan aman untuk selamat, dengan ampuh untuk damai’. Setiap kemampuan yang dimiliki harus digunakan untuk menciptakan kedamaian serta dilandasi sikap yang bertanggung jawab,” kata Khoiruddin.
Kegiatan tersebut juga diisi dengan penampilan para pesilat muda PERSINAS ASAD serta penyerahan penghargaan kepada atlet berprestasi. Salah satunya diberikan kepada Bani Khairul Huda yang meraih medali perak pada ajang O2SN tingkat Kabupaten Muaro Jambi.
Ketua PC LDII Kecamatan Bahar Selatan, H. Suyoto, mengapresiasi terselenggaranya kegiatan pembinaan tersebut. “LDII berkomitmen mendukung pembinaan generasi muda, tidak hanya dari sisi keagamaan, tetapi juga kesehatan fisik dan mental spiritual,” ungkapnya.
Menurut Suyoto, kegiatan pembinaan seperti ini perlu dilakukan secara berkelanjutan. “Kami berharap kegiatan semacam ini terus dilaksanakan sebagai upaya membentuk generasi muda yang sehat, kuat, dan berakhlak mulia,” pungkasnya.
Pembinaan ini bertujuan memperkuat mental dan spiritual para pesilat sekaligus mempererat silaturahim antaratlet, khususnya generasi muda yang aktif mengikuti pembinaan dan kompetisi olahraga bela diri. Acara ditutup dengan doa bersama dan ramah tamah sebagai wujud kebersamaan antara pengurus LDII, PERSINAS ASAD, dan para pesilat.
Oleh: Abdul Rohman Sholeh (contributor) / Nisa Ulkhairiyah (editor)
Kunjungi berbagai website LDII
DPP, DPP, Bangkalan, Tanaroja, Gunung Kidul, Kotabaru, Bali, DIY, Jakpus, Jaksel, Jateng, Kudus, Semarang, Aceh, Babel, Balikpapan, Bandung, Banten, Banyuwangi, Batam, Batam, Bekasi, Bengkulu, Bontang, Cianjur, Clincing, Depok, Garut, Jabar, Jakarta, Jakbar, Jakut, Jambi, Jatim, Jayapura, Jember, Jepara, BEkasi, Blitar, Bogor, Cirebon, Kalbar, Kalsel, Kaltara, Kalteng, Karawang, Kediri, Kendari, Kepri, ogor, Bogor, Kutim, Lamongan, Lampung, Lamtim, Kaltim, Madiun, Magelang, Majaelngka, Maluku, Malut, Nabire, NTB, NTT, Pamekasan, Papua, Pabar, Pateng, Pemalang, Purbalingga, Purwokerto, Riau, Sampang, Sampit, Sidoarjo, Sukoharjo, Sulbar, Sulsel, Sultra, Sumbar, Sumsel, Sumut, Tanaban, Tangsel, Tanjung Jabung Barat, Tegal, Tulung Agung, Wonogiri, Minhaj, Nuansa, Sako SPN, Sleman, Tulang Bawang, Wali Barokah, Zoyazaneta, Sulteng
