Fokus Bina Generus, Pokja PPG LDII Bandar Lampung Susun Rencana Kerja 2026

Bandar Lampung (27/12). Bagian Pendidikan Agama dan Dakwah DPD Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Kota Bandar Lampung melalui Kelompok Kerja (Pokja) Penggerak Pembina Generus (PPG) menggelar rapat penyusunan rencana kerja tahun 2026. Kegiatan berlangsung selama dua hari, Sabtu–Minggu (29–30/11), di Villa Gayatri, Kemiling.

Ketua Pokja PPG LDII Bandar Lampung Ahmat Nurdin, mengatakan penyusunan rencana kerja difokuskan pada penguatan pembinaan keagamaan dan penanaman 29 karakter luhur di tingkat Pimpinan Cabang (PC) dan Pimpinan Anak Cabang (PAC). “Melalui rencana kerja ini, kami berharap pembinaan generus dapat berjalan lebih terarah dan benar-benar mengakar di tingkat bawah,” ujarnya.

Pokja PPG merupakan tim strategis LDII yang membawahi 10 bidang kerja, di antaranya kurikulum, tenaga pendidik, tahfidz, olahraga dan seni, kemandirian, kepurian, kemuda-mudian, hingga bimbingan konseling. “Seluruh bidang terlibat dalam perumusan program agar pembinaan generus berjalan komprehensif dan sesuai kebutuhan zaman,” terangnya.

Ketua DPD LDII Kota Bandar Lampung Yaumil Khair, menegaskan bahwa pembinaan generasi merupakan bagian dari implementasi Program 8 Klaster Kontribusi LDII untuk Bangsa, khususnya di bidang pendidikan. “LDII membina generasi melalui tiga jalur, yakni pendidikan sekolah, pendidikan keagamaan, dan pendidikan karakter,” jelasnya.

Ia menambahkan, pola pembinaan generus dibagi ke dalam empat jenjang usia, mulai dari PAUD–SD, praremaja, remaja, hingga pranikah dan mahasiswa. Hingga 2025, LDII Bandar Lampung telah melakukan pembinaan melalui 17 PC, 43 TPA dan majelis taklim di tingkat PAC, serta dua Pondok Pesantren Mahasiswa.

Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Wakil Ketua DPW LDII Provinsi Lampung Bambang E. Subekti. Ia mendorong agar rencana kerja yang disusun bersifat realistis dan berdampak langsung. “Kita harapkan lahir program yang konkret dan berkelanjutan untuk menyiapkan generasi unggul menuju Indonesia Emas 2045,” tegasnya.

Sementara itu, Pengasuh Pondok Pesantren Nurul Huda Natar Rahmat Hidayat Habibullah, menekankan pentingnya fokus pada tiga sukses pembinaan generus LDII. “Setiap program harus mengarah pada sukses pendidikan umum, sukses pendidikan agama, dan sukses 29 karakter luhur,” pesannya.

Pertemuan ini mengusung tema “Mewujudkan Generasi Penerus yang Unggul, Berdaya Juang, dan Memiliki 29 Karakter Luhur” dan menjadi forum strategis untuk memantapkan arah pembinaan generasi LDII dari usia PAUD hingga pranikah. “Melalui penyusunan rencana kerja ini, Pokja PPG LDII Bandar Lampung menargetkan pembinaan generasi yang lebih terstruktur, adaptif, dan berkesinambungan guna mencetak generasi profesional religius yang siap berkontribusi bagi masyarakat dan bangsa,” pungkasnya.

Oleh: Ahmat Nurdin (contributor) / Nisa Ulkhairiyah (editor)

Kunjungi berbagai website LDII

DPP, DPP, Bangkalan, Tanaroja, Gunung Kidul, Kotabaru, Bali, DIY, Jakpus, Jaksel, Jateng, Kudus, Semarang, Aceh, Babel, Balikpapan, Bandung, Banten, Banyuwangi, Batam, Batam, Bekasi, Bengkulu, Bontang, Cianjur, Clincing, Depok, Garut, Jabar, Jakarta, Jakbar, Jakut, Jambi, Jatim, Jayapura, Jember, Jepara, BEkasi, Blitar, Bogor, Cirebon, Kalbar, Kalsel, Kaltara, Kalteng, Karawang, Kediri, Kendari, Kepri, ogor, Bogor, Kutim, Lamongan, Lampung, Lamtim, Kaltim, Madiun, Magelang, Majaelngka, Maluku, Malut, Nabire, NTB, NTT, Pamekasan, Papua, Pabar, Pateng, Pemalang, Purbalingga, Purwokerto, Riau, Sampang, Sampit, Sidoarjo, Sukoharjo, Sulbar, Sulsel, Sultra, Sumbar, Sumsel, Sumut, Tanaban, Tangsel, Tanjung Jabung Barat, Tegal, Tulung Agung, Wonogiri, Minhaj, Nuansa, Sako SPN, Sleman, Tulang Bawang, Wali Barokah, Zoyazaneta, Sulteng

Leave a Reply

Your email address will not be published.