PPG LDII Manokwari Evaluasi FAS GEMA

Manokwari (20/12). Pengurus Pembina Penggerak Generus (PPG) LDII Manokwari menggelar monitoring dan evaluasi (monev) pascapelaksanaan Festival Anak Sholih (FAS) Generasi Emas Manokwari (GEMA) 2025. Kegiatan tersebut berlangsung di Masjid Baitul Izza, Jalan Poros SP 2 Desay, Distrik Prafi, Sabtu (4/10).

Ketua PPG LDII Manokwari, Yusuf Wibowo mengatakan monev dilakukan sebagai bagian dari kontrol kegiatan dan pertanggungjawaban kinerja panitia. Ia mengakui bahwa dalam pelaksanaan FAS GEMA masih ditemui sejumlah kendala. “Kegiatan ini memang selalu menghadapi tantangan, terutama karena ketersediaan SDM yang terus berganti dan jumlah peserta yang setiap tahun bertambah, sehingga durasi pelaksanaan menjadi lebih panjang,” ujarnya.

Menurut Yusuf, ke depan diperlukan perbaikan dari sisi teknis, termasuk pemilihan lokasi. “Kami menyarankan agar ke depan bisa dicarikan tempat yang lebih luas, supaya waktu dan pelaksanaan kegiatan dapat lebih maksimal,” katanya.

Ia juga menyampaikan permohonan maaf atas kekurangan selama pelaksanaan kegiatan. “Kami sudah berusaha semaksimal mungkin. Namun jika masih ada kekurangan, kesalahan, dan kekhilafan, baik secara pribadi maupun panitia, kami mohon maaf,” imbuhnya.

Sementara itu, Bendahara PPG LDII Manokwari, Achiruddin Jamal, A.Md.Kom, melaporkan bahwa pembiayaan kegiatan FAS GEMA 2025 berjalan sesuai dengan rencana anggaran biaya yang telah disepakati. “Secara umum, pembiayaan kegiatan dapat dinyatakan sesuai dengan RAB,” ujarnya. Ia juga mengucapkan terima kasih kepada para orang tua dan donatur yang telah mendukung terselenggaranya kegiatan tersebut.

Dewan Penasihat LDII Manokwari, Nahrowi, S.Pd, mengapresiasi pelaksanaan FAS GEMA 2025 yang dinilainya berjalan dengan baik. “Secara umum kegiatan ini sudah sangat baik. Jika masih ada kekurangan, itu bisa dijadikan bahan evaluasi untuk pelaksanaan FAS di masa mendatang,” ujarnya.

Nahrowi juga menyarankan agar hasil evaluasi dirangkum dalam laporan tertulis. “Mungkin ke depan bisa dibuatkan buku laporan kegiatan, sehingga menjadi dokumen dan arsip bagi pengurus selanjutnya apabila terjadi pergantian kepengurusan,” katanya.

Melalui monev tersebut, PPG LDII Manokwari berharap pelaksanaan FAS GEMA berikutnya dapat berjalan lebih efektif dan semakin berkualitas dalam pembinaan generasi penerus.

Oleh: Agus Irawan (contributor) / Nisa Ulkhairiyah (editor)

Kunjungi berbagai website LDII

DPP, DPP, Bangkalan, Tanaroja, Gunung Kidul, Kotabaru, Bali, DIY, Jakpus, Jaksel, Jateng, Kudus, Semarang, Aceh, Babel, Balikpapan, Bandung, Banten, Banyuwangi, Batam, Batam, Bekasi, Bengkulu, Bontang, Cianjur, Clincing, Depok, Garut, Jabar, Jakarta, Jakbar, Jakut, Jambi, Jatim, Jayapura, Jember, Jepara, BEkasi, Blitar, Bogor, Cirebon, Kalbar, Kalsel, Kaltara, Kalteng, Karawang, Kediri, Kendari, Kepri, ogor, Bogor, Kutim, Lamongan, Lampung, Lamtim, Kaltim, Madiun, Magelang, Majaelngka, Maluku, Malut, Nabire, NTB, NTT, Pamekasan, Papua, Pabar, Pateng, Pemalang, Purbalingga, Purwokerto, Riau, Sampang, Sampit, Sidoarjo, Sukoharjo, Sulbar, Sulsel, Sultra, Sumbar, Sumsel, Sumut, Tanaban, Tangsel, Tanjung Jabung Barat, Tegal, Tulung Agung, Wonogiri, Minhaj, Nuansa, Sako SPN, Sleman, Tulang Bawang, Wali Barokah, Zoyazaneta, Sulteng