Tindaklanjuti Hasil Rakorbid KIM DPP, LDII Banten Gelar Mukertas

Serang (31/12). Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) LDII Provinsi Banten menggelar Rapat Musyawarah Kerja Terbatas (Mukertas) di Air Tirta Persada DM Kadubungbang, Kecamatan Cimanuk, Kabupaten Pandeglang, Sabtu–Minggu (22–23/11). Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari Rapat Koordinasi Bidang Komunikasi, Informasi, dan Media (Rakorbid KIM) II LDII yang digelar di Jakarta pada November lalu.

Mukertas ini bertujuan menyamakan persepsi dan arah langkah organisasi, sekaligus mengevaluasi program kerja tahun berjalan. Ketua DPW LDII Banten Dimo Tono Sumito, menekankan pentingnya peran LDII di bidang teknologi informasi dan pengabdian masyarakat. “Mukertas ini bukan hanya forum evaluasi program, tetapi momentum menyempurnakan program kerja LDII menjelang akhir tahun, serta memastikan LDII berkontribusi nyata bagi masyarakat. Kami ingin LDII di Banten terus menggalakkan teknologi informasi umat dan pengabdian sosial,” ujar Dimo.

Dalam kegiatan ini, Dimo juga menekankan kemandirian media berbasis digital. Setiap DPD, PC, dan PAC diharapkan menjalin kemitraan dengan pemerintah daerah dan stakeholder, memanfaatkan perangkat dokumentasi seperti kamera dan drone, sehingga media LDII semakin profesional dan efektif di media sosial.

Ketua Lines Banten Andy Maulana, menyoroti pentingnya publikasi dan dokumentasi yang konsisten. Ia menekankan program LDII harus langsung dirasakan masyarakat melalui media sosial, kreativitas konten, dan peningkatan rating media. “Evaluasi hari ini diharapkan melahirkan program yang relevan dengan kebutuhan masyarakat Banten, serta memperkuat kerja sama lintas sektor, khususnya di bidang teknologi dan digitalisasi,” katanya.

Anggota Lines Banten Egie Pratama Zulkarnain, menambahkan bahwa hasil Rakorbid KIM II harus benar-benar diimplementasikan hingga tingkat cabang. “Arahan Rakorbid KIM II jangan hanya berhenti di kertas. Kita dorong kemandirian umat di bidang media sosial dan hadir untuk membantu dokumentasi masyarakat tanpa pandang bulu, sehingga LDII semakin dipercaya dan dicintai masyarakat,” tegasnya.

Mukertas kali ini belum menghasilkan keputusan final, melainkan baru evaluasi program 2025 dan penyampaian garis besar hasil Rakorbid KIM II. Selanjutnya, setiap DPD akan merumuskan tindak lanjut sesuai potensi dan kebutuhan daerah masing-masing. Acara ditutup dengan dialog interaktif antara peserta, berbagi pengalaman, dan menyusun draft program lanjutan di bidang dakwah, ekonomi, dan pengabdian masyarakat.

Oleh: Bung Pream (contributor) / Nisa Ulkhairiyah (editor)

Kunjungi berbagai website LDII

DPP, DPP, Bangkalan, Tanaroja, Gunung Kidul, Kotabaru, Bali, DIY, Jakpus, Jaksel, Jateng, Kudus, Semarang, Aceh, Babel, Balikpapan, Bandung, Banten, Banyuwangi, Batam, Batam, Bekasi, Bengkulu, Bontang, Cianjur, Clincing, Depok, Garut, Jabar, Jakarta, Jakbar, Jakut, Jambi, Jatim, Jayapura, Jember, Jepara, BEkasi, Blitar, Bogor, Cirebon, Kalbar, Kalsel, Kaltara, Kalteng, Karawang, Kediri, Kendari, Kepri, ogor, Bogor, Kutim, Lamongan, Lampung, Lamtim, Kaltim, Madiun, Magelang, Majaelngka, Maluku, Malut, Nabire, NTB, NTT, Pamekasan, Papua, Pabar, Pateng, Pemalang, Purbalingga, Purwokerto, Riau, Sampang, Sampit, Sidoarjo, Sukoharjo, Sulbar, Sulsel, Sultra, Sumbar, Sumsel, Sumut, Tanaban, Tangsel, Tanjung Jabung Barat, Tegal, Tulung Agung, Wonogiri, Minhaj, Nuansa, Sako SPN, Sleman, Tulang Bawang, Wali Barokah, Zoyazaneta, Sulteng