Jelang Akhir Tahun 2021, LDII Nabire Gelar Kemandirian Remaja Putri
Nabire (23/12). Dewan Pimpinan Daerah (DPD) LDII Kabupaten Nabire bekerjasama dengan keputrian LDII Nabire menggelar kegiatan untuk mengasah kreativitas Remaja Putri LDII yaitu lomba memasak dan menata meja makan, dengan mengundang Wakil Bupati Nabire Ismail Djamaluddin, bertempat di Aula Ganjar Waluyo Jl. Surojo Tanojo, SH Kelurahan Karang Mulia, pada kamis, (23/122021).
Dengan kegiatan ini, pengurus berharap agar para peserta bisa memahami cara memasak dengan menu makanan sederhana namun berkualitas, dan juga mengerti dengan penataan meja makan sebagai tempat menghidangkan makanan. Kegiatan yang terpusat di Kompleks Masjid Miftahul Jannah, diikuti oleh remaja putri LDII yang berasal dari PC LDII Distrik Nabire, PC LDII Distrik Nabire Barat, dan PAC LDII Tingkat Kelurahan/Kampung se-Kabupaten Nabire.
H. Nuryadi, selaku Ketua LDII Kabupaten Nabire mengatakan bahwa kegiatan pembinaan bagi Remaja LDII Nabire ini sudah menjadi agenda rutin pengurus, sebelumnya juga telah dilakukan pembinaan bagi remaja putra antara lain pelatihan mengemudi kendaraan roda empat, pelatihan cukur rambut, dan pelatihan montir kendaraan bermotor.
Untuk di akhir tahun 2021 ini, pengurus mengadakan pembinaan bagi remaja putri yaitu belajar memasak dan merangkai serta menata meja makan. “Hal ini dimaksudkan agar kedepan remaja putri telah diberikan bekal ilmu sehingga apabila sudah berumah tangga, dapat menata urusan management rumah tangga dengan baik, sehingga diharapkan menjadi rumah tangga yang sakinah, mawadah, dan warahmah,” ujar Nuryadi.
Dalam sambutannya, Wakil Bupati Nabire Ismail Djamaluddin mengatakan bahwa apa yang telah dilakukan oleh segenap pengurus LDII Nabire dan panitia sangat membantu pihak pemerintah kabupaten di dalam pemberdayaan potensi masyarakat.
“Saya sangat-sangat berterima kasih kepada jajaran pengurus LDII Kabupaten Nabire yang telah membina para generasi muda yang seharusnya ini menjadi tugas pemerintah, namun LDII dengan realisasi kegiatan positif di lapangan sangat membantu Pemerintah Kabupaten Nabire dalam mempersiapkan keterampilan generasi muda”, ujarnya.
Ia juga menyampaikan bahwa wanita tidak harus bekerja di kantor tapi sebagai wanita juga bisa membuat usaha sendiri karena seorang perempuan pada era sekarang dituntut untuk bisa mandiri, namun tetap mengurus keluarga. Lebih lanjut Wakil Bupati Nabire Ismail Djamaluddin menyampaikan bahwa dakwah Islam yang paling baik itu adalah dengan melalui organisasi yang rapih. “Karena kita berada di dalam wadah apapun, maka pandai-pandailah untuk bersinergi, dan saya selaku Wakil Bupati Nabire akan menggandeng LDII sebagai mitra kerja Pemerintah Kabupaten Nabire,” ujarnya. (N
Oleh: AFID (contributor) / Faqihu Sholih (editor)