Sinergi Kapolres Sumenep dan LDII, Tingkatkan Kondusivitas Kamtibmas
Sumenep (24/7). Kapolres Sumenep AKBP Henri Noveri Santoso, bersilaturahim ke kediaman Ketua DPD LDII Kabupaten Sumenep H. Musaheri pada Minggu (21/7). Ia mengapresiasi kontribusi LDII menjaga kamtibmas setempat dengan kondusif.
Kunjungan ini merupakan bagian dari upaya Polres Sumenep untuk memperkuat kerjasama dengan tokoh agama dalam menjaga keamanan dan ketertiban di Kabupaten Sumenep, dan mendukung pelaksanaan Pemilu yang damai. Dalam kunjungan ini, Kapolres didamping oleh sejumlah pejabat utama Polres Sumenep, Wakapolres, Kasat Intel, Kasat Reskrim, Kasat Lantas, dan Kasi Humas. Hadir menemui kunjungan tersebut adalah Ketua dan Sekretaris DPD LDII Sumenep.
Kapolres Sumenep menyampaikan pentingnya kerjasama antara Polri dan LDII dalam menjaga stabilitas sosial dan keamanan masyarakat. “Kami mengapresiasi LDII Sumenep atas peran aktifnya dalam ikut menjaga kondusivitas wilayah dan mendukung program pemerintah,” ujar Henri. Kunjungan itu juga bertujuan mempererat hubungan silaturrahim dan sinergi antara Polres Sumenep dengan LDII.
Kapolres juga menyoroti peran strategis LDII dalam mendukung Kampanye Pembinaan Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Kabtimmas), serta mengamankan pelaksanaan Pemilu yang aman dan terkendali di Sumenep. “Karena dedikasinya dalam membangun komunikasi yang baik dan kontribusinya yang berkelanjutan dalam memperkuat keamanan dan ketertiban di Sumenep. Kami mengajak LDII Sumenep agar terus meningkatkan kerjasama dengan Polres Sumenep dalam berbagai bidang, seperti pemberantasan narkoba, penanggulangan terorisme, dan pembinaan kamtibmas,” katanya.
Sementara itu Musaheri juga menyambut baik kunjungan tersebut. Ia menyatakan siap meningkatkan kerjasama dengan Polres Sumenep. “Kami siap berperan untuk menjaga kondusivitas di Kabupaten Sumenep. LDII dengan 8 bidang pengabdiannya senantiasa mendukung upaya peningkatan kamtibmas dan program pemerintah,” ujar Musaheri.
Musaheri berharap, kunjungan itu semakin menguatkan kemitraan Polres Sumenep dengan LDII. Salah satu upayanya dengan sosialisasi mengenai kamtibmas kepada warga LDII di Sumenep. “Akan kami sosialisasikan pada warga masyarakat dalam kegiatan-kegiatan di majelis taklim, musholla dan masjid-masjid. LDII siap untuk aktif berperan dalam menyampaikan pesan-pesan perdamaian dan kepatuhan terhadap hukum kepada umat dan masyarakat luas. Kerjasama antara Polri dan LDII diharapkan dapat menciptakan lingkungan yang aman, nyaman, dan kondusif bagi seluruh warga Sumenep, serta memastikan kelancaran pelaksanaan berbagai kegiatan sosial maupun agenda politik di daerah,” katanya.
Menurut Musaheri silaturahim ini merupakan upaya untuk mempererat kekompakan Polri dengan masyarakat, termasuk dengan tokoh agama. Silaturahim seperti ini juga sangat penting dalam membangun hubungan yang harmonis dan saling mendukung antara kepolisian dan komunitas di Sumenep. “Polri tidak hanya sebagai penegak hukum, tetapi juga sebagai mitra dalam menjaga keamanan dan ketertiban bersama-sama masyarakat dengan membangun komunikasi yang baik dan kolaborasi yang erat, diharapkan Polri dan masyarakat, termasuk tokoh agama seperti LDII, dapat bekerja sama dalam menjaga stabilitas sosial, khususnya dalam konteks mendukung acara penting seperti Pilkada Serentak,” tambah Musaheri.
Oleh: SOHIBUL KAHFI (contributor) / rully kuswahyudi (editor)
Kunjungi berbagai website LDII
DPP, DPP, Bangkalan, Tanaroja, Gunung Kidul, Kotabaru, Bali, DIY, Jakpus, Jaksel, Jateng, Kudus, Semarang, Aceh, Babel, Balikpapan, Bandung, Banten, Banyuwangi, Batam, Batam, Bekasi, Bengkulu, Bontang, Cianjur, Clincing, Depok, Garut, Jabar, Jakarta, Jakbar, Jakut, Jambi, Jatim, Jayapura, Jember, Jepara, BEkasi, Blitar, Bogor, Cirebon, Kalbar, Kalsel, Kaltara, Kalteng, Karawang, Kediri, Kendari, Kepri, ogor, Bogor, Kutim, Lamongan, Lampung, Lamtim, Kaltim, Madiun, Magelang, Majaelngka, Maluku, Malut, Nabire, NTB, NTT, Pamekasan, Papua, Pabar, Pateng, Pemalang, Purbalingga, Purwokerto, Riau, Sampang, Sampit, Sidoarjo, Sukoharjo, Sulbar, Sulsel, Sultra, Sumbar, Sumsel, Sumut, Tanaban, Tangsel, Tanjung Jabung Barat, Tegal, Tulung Agung, Wonogiri, Minhaj, Nuansa, Sako SPN, Sleman, Tulang Bawang, Wali Barokah, Zoyazaneta, Sulteng