Pemuda LDII Banyuwangi Ikuti Pelatihan Desain Grafis
Banyuwangi (12/8). Pemkab Banyuwangi ‘BAK’ Tahun 2022 BANYUWANGI – Pemuda Lembaga Dakwah Islam Indonesia ( LDII), PAC LDII Desa Yosomulyo Kecamatan Gambiran Kabupaten Banyuwangi mendapat pelatihan desain grafis dari Program Banyuwangi Ayo Kursus (BAK) tahun 2022 yang diselenggarakan Pemkab Banyuwangi melalui Dinas Pendidikan (Dispendik) bersama Diskominfo Banyuwangi.
Selama 5 hari, mulai Jumat, 5 hingga 10 Agustus 2022, mereka menerima pelatihan desain grafis dan digital marketing.Sebuah program dalam rangka menciptakan sumber daya manusia yang terampil, unggul dan Siap bekerja. Ketua PAC LDII Yosomulyo, Suwandi menuturkan secara resmi pihaknya disurati LKP. ( Lembaga Kursus dan Pelatihan) Bimbingan Belajar dan Komputer Rumah Edukasi yang merupakan binaan Dinas Pendidikan Banyuwangi untuk bersama menyukseskan program BAK dengan cara menggerakkan pemudanya mengikuti berbagai pelatihan kerja Program Bupati Ipuk Fiestiandani.
“Sebanyak 15 pemuda LDII, kami sertakan Program Banyuwangi Ayo Kursus ( BAK) di LKP Rumah Edukasi di Dusun Sidotentrem. Alhamdulillah mereka menerima berbagai pelatihan kerja secara gratis dari progam Bupati Ipuk Fiestiandani,” terang Wandi.
Selain banyak ilmu kemandirian yang didapat, yang membanggakan mereka pulang membawa piagam dan piala sebagai peserta terdekat dan terbaik. Aditya Brilyan Satara salah satu peserta Pemuda LDII bersyukur bisa mengikuti pelatihan Program Banyuwangi Ayo Kursus.
“Alhamdulillah tempatku dekat banget dengan lokasi LKP Rumah Edukasi, temanku ada yang dari Kecamatan Glenmore dan Kecamatan Licin, jarak rumshnya ke tempat kursus ditempuh puluhan kilo meter,” ujar Adit Membuka secara live via zoom di kantor Magistra Utama Banyuwangi, pada Jumat, 5/8/2022.
Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani mengatakan, Pemkab Banyuwangi menggelar berbagai pelatihan kerja. Mulai pelatihan mencukur rambut (barbershop), menjahit, digital marketing, hingga memberikan bantuan alat usaha.
“Dengan berbagai program yang kita lakukan ini harapannya bisa kembali menggeliatkan perekonomian warga. Masyarakat Banyuwangi, khususnya kaum milenial, kita bekali keterampilan agar bisa memulai usahanya sendiri,” tegas Ipuk.
Sementara itu, Ketua DPD LDII Banyuwangi Drs. H. Astro Junaidi mengapresiasi Program Banyuwangi Ayo Kursus (BAK) yang digagas Banyuwangi Ipuk Fiestiandani. Kegiatan yang dibiayai oleh Pemkab Banyuwangi dan gratis bagi peserta ini menjadi salah satu terobosan baru Pemkab menggerakkan masyarakat dalam pemulihan ekonomi.
Kegiatan ini, menurut H. Astro bentuk harmonisasi Pemkab Banyuwangi bersama masyarakat. Sebuah upaya untuk mempersiapkan sumber daya manusia unggul dan terampil utamanya bagi para pemuda agar mandiri ekonominya. ‘Ini luar biasa,” katanya
“Semoga peserta, utamanya Pemuda LDII yang mengikuti BAK ini, bisa menjadikan ilmu yang barokah artinya bisa mengembangkan usaha baru, bisa menggerakkan perekonomian di Banyuwangi dan menciptakan lapangan pekerjaan bagi dirinya sendiri dan orang lain,” pungkasnya
Oleh: S16ONE_Wandi_Banyuwangi (28.03) 081249604820 (contributor) / Fachrizal Wicaksono (editor)