Sako SPN Jabar Dukung Musda XV Pramuka Jabar, Tekankan Pentingnya Sinergi dan Kolaborasi

——————–

Bandung (27/12). Musyawarah Daerah (Musda) XV Kwartir Daerah (Kwarda) Gerakan Pramuka Jawa Barat resmi dibuka di Aula Barat Gedung Sate, Bandung, Senin (29/9). Kegiatan yang berlangsung selama dua hari ini juga dilaksanakan di Sekretariat Kwarda Pramuka Jawa Barat.

Ketua Majelis Pembimbing Satuan Komunitas Pramuka Sekawan Persada Nusantara (Sako SPN) Jawa Barat, Dicky Harun, turut hadir dalam pembukaan Musda XV tersebut sebagai bentuk dukungan terhadap agenda strategis Gerakan Pramuka di Jawa Barat.

Ketua Organizing Committee (OC) Musda XV Kwarda Jabar, Gilang Sailendra, dalam laporannya menyampaikan bahwa Musda kali ini mengusung tema “Sinergi dan Kolaborasi untuk Mewujudkan Pramuka Panca Waluya Menuju Kwarda Jabar Istimewa.” Ia menjelaskan, Musda XV merupakan forum tertinggi pengambilan keputusan di tingkat daerah yang dilaksanakan secara periodik.

“Musda ini merupakan Musda ke-15. Kami mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Provinsi Jawa Barat yang telah memfasilitasi rangkaian kegiatan Musda di Gedung Sate,” ujar Gilang.

Musda XV Kwarda Jabar diikuti oleh 115 peserta yang terdiri atas utusan dari 27 Kwartir Cabang se-Jawa Barat serta perwakilan Kwarda Jawa Barat. Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Wakil Gubernur Jawa Barat, Erwan Setiawan, dan turut dihadiri Ketua Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Budi Waseso, unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), Ketua Kwarda Jabar beserta jajaran, perwakilan Majelis Pembimbing Cabang (Mabicab), serta tamu undangan lainnya.

Dalam sambutannya, Budi Waseso menegaskan pentingnya dukungan pemerintah daerah dan seluruh pemangku kepentingan dalam memajukan Gerakan Pramuka. Menurutnya, sinergi yang kuat menjadi kunci dalam membina generasi muda yang berkarakter.

“Yang paling penting adalah bagaimana pemerintah daerah bersama seluruh stakeholder mendukung kepramukaan di Indonesia. Dengan sinergi yang kuat, kita dapat mempersiapkan generasi emas Indonesia 2045,” tegasnya.

Melalui Musda XV ini, diharapkan terjalin kolaborasi yang semakin solid antar lembaga kepramukaan serta lahir keputusan-keputusan strategis yang mampu mendorong kemajuan Gerakan Pramuka Jawa Barat secara berkelanjutan.

Oleh: Abdul Soleh (contributor) / Riska Sabilah (editor)

Kunjungi berbagai website LDII

DPP, DPP, Bangkalan, Tanaroja, Gunung Kidul, Kotabaru, Bali, DIY, Jakpus, Jaksel, Jateng, Kudus, Semarang, Aceh, Babel, Balikpapan, Bandung, Banten, Banyuwangi, Batam, Batam, Bekasi, Bengkulu, Bontang, Cianjur, Clincing, Depok, Garut, Jabar, Jakarta, Jakbar, Jakut, Jambi, Jatim, Jayapura, Jember, Jepara, BEkasi, Blitar, Bogor, Cirebon, Kalbar, Kalsel, Kaltara, Kalteng, Karawang, Kediri, Kendari, Kepri, ogor, Bogor, Kutim, Lamongan, Lampung, Lamtim, Kaltim, Madiun, Magelang, Majaelngka, Maluku, Malut, Nabire, NTB, NTT, Pamekasan, Papua, Pabar, Pateng, Pemalang, Purbalingga, Purwokerto, Riau, Sampang, Sampit, Sidoarjo, Sukoharjo, Sulbar, Sulsel, Sultra, Sumbar, Sumsel, Sumut, Tanaban, Tangsel, Tanjung Jabung Barat, Tegal, Tulung Agung, Wonogiri, Minhaj, Nuansa, Sako SPN, Sleman, Tulang Bawang, Wali Barokah, Zoyazaneta, Sulteng