Dirikan Poskestren, Upaya LDII Cukupi Faskes Masyarakat Pesantren

Jember (14/6). DPD LDII Kabupaten Jember menggandeng Puskesmas Andongsari mensosialisasikan pendirian Pos Kesehatan Pesantren (Poskestren) dan pemeriksaan gratis di Pondok Pesantren Minhajurrosyidin, pada Sabtu (11/6). Ketua DPD LDII Kabupaten Jember Akhmad Malik Afandi mengatakan Didirikannya pondok pesantren adalah sebagai sarana pendidikan, sarana dakwah dan sarana pemberdayaan masyarakat. Sebagai upaya mewujudkan pemberdayaan masyarakat. 

Dihadapan ratusan warga masyarakat yang ada di sekitar Ponpes Minhajurrosyidin, Malik menambahkan, Poskestren adalah sebuah kebutuhan warga pondok pesantren karena konsepnya dari, oleh, dan untuk anggota pesantren sehingga keberadaan Poskestren tersebut harus benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. “Hidup sehat adalah sebuah kebutuhan primer yang harus kita penuhi karena dengan sehat akan lebih mudah bagi kita dalam bekerja dan beribadah,” ujar Ketua Ponpes Minhajurrosyidin itu.

Sementara itu, Kepala Puskesmas Andongsari, dr. Hj. Yayuk Mardiani menuturkan, prinsip unit kesehatan berbasis masyarakat seperti Poskestren ini adalah Promotif (peningkatan), preventif (pencegahan), kuratif (pengobatan) dan rehabilitatif (pemulihan kesehatan). “Karena itu tujuan dari didirikannya Poskestren ini adalah membentuk kemandirian warga Ponpes dan masyarakat sekitar sehingga mempunyai kesadaran hidup sehat,” ucapnya.

Selain itu, diperlukan sosialisasi yang berkelanjutan guna meningkatkan pengetahuan tentang pelayanan kesehatan. “Manfaat yang akan diperoleh dengan adanya Poskestren yaitu bagi warga pondok pesantren berupa kemudahan akses informasi dan pelayanan kesehatan serta bantuan pemecahan masalah kesehatan sehingga kondisi kesehatan akan lebih baik,” tambahnya.

Sedangkan, lanjutnya, manfaat bagi kader Poskestren adalah mendapat informasi kesehatan lebih awal dan aktualisasi diri membantu warga. Yayuk menambahkan, di Ponpes ini nanti akan dibentuk kader husada santri dan akan mendapat pelatihan dari Puskesmas secara berkala. Saya berharap setelah Poskestren ini didirikan, akan terus eksis dan banyak kegiatan sehingga betul betul memberikan manfaat kepada masyarakat,” lanjut dokter alumni Universitas Brawijaya tersebut.

 

Oleh: Akhmad Malik Afandi (Jember) (contributor) / Faqihu Sholih (editor)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *